Sebelum menggunakanmesin cangkir kertas, kita perlu menyiapkan kertas untuk membuat wadahnya. Itu harus kertas food grade, dan sebagian besar kertas food grade diimpor dari Eropa dan Amerika, yang dianggap bahannya relatif aman dan bagus. Kemudian harus melalui proses laminasi, dimana bahan tahan minyak dan tahan air dibungkus pada permukaan kertas untuk melanjutkan ke tahap pembentukan selanjutnya. Laminasi adalah menempelkan lapisan bahan plastik yang sangat tipis pada kertas agar paper cup tahan terhadap minyak dan air, serta mampu menampung minuman, sup, dan makanan dalam waktu yang lama. Pemilihan lapisan bahan laminasi ini juga mempengaruhi karakteristik paper cup. Langkah inilah yang membuat paper cup kokoh dan menarik. Setelah proses laminasi, pola dan warna yang dibutuhkan akan dicetak pada gulungan kertas. Setelah tinta diaplikasikan, lapisan pelindung air akan dicetak sebagai pelindung.
Kertas cetakan dikirim kemesin cangkir kertasuntuk diproses, dan cetakan pisau digunakan untuk memotong kertas berbentuk kipas. Cetakan memberikan panas pada lapisan kertas sehingga menyebabkan PE rusak secara termal dan menempel satu sama lain, dan bagian bawah cangkir kertas segera diperbaiki dengan perekat. Kemudian cetakan mendorong bukaan cangkir sehingga gulungan kertas bagian bawah turun dan tertahan oleh panas, sehingga membentuk tepi cangkir kertas. Langkah-langkah pembentukan ini dapat diselesaikan dalam satu detik. Gelas kertas yang sudah jadi dikirim ke mesin inspeksi untuk memeriksa apakah bentuknya sudah lengkap dan tidak rusak, serta permukaan bagian dalamnya bersih dan bebas noda. Setelah pemeriksaan selesai, cangkir kertas memasuki proses pengemasan dan menunggu pengiriman. Beberapa jenis mesin paper cup baru juga memiliki fungsi yang beragam dan dapat menyelesaikan banyak langkah secara mandiri.
Dalam memilih paper cup, sebaiknya kita tidak hanya melihat warna paper cup tersebut putih atau tidak. Warna bukan berarti semakin putih maka semakin higienis. Beberapa produsen cangkir kertas menambahkan bahan pemutih fluoresen dalam jumlah besar untuk membuat cangkir terlihat lebih putih. Zat berbahaya ini, jika masuk ke dalam tubuh manusia, akan menjadi faktor karsinogenik yang potensial. Kita bisa melihat cangkir kertas di bawah lampu neon. Jika cangkir kertas tampak biru di bawah lampu neon, ini menunjukkan bahwa bahan fluoresen melebihi standar, dan konsumen harus menggunakannya dengan hati-hati. Kita juga bisa mencubit cangkir kertas untuk melihat apakah badan cangkirnya empuk dan tidak kencang, serta berhati-hati terhadap kebocoran yang mempengaruhi penggunaan. Sebaiknya kita memilih paper cup yang dinding cupnya tebal dan keras. Pada saat yang sama, kita bisa mencium aroma cangkir kertas. Jika terdapat bau yang menyengat, berhati-hatilah dan hindari penggunaan cangkir kertas tersebut. Beberapa cangkir kertas memiliki dinding cangkir berwarna-warni, dan kita harus berhati-hati terhadap keracunan tinta karena tinta tersebut mengandung benzena dan toluena yang berbahaya bagi kesehatan. Yang terbaik adalah membeli cangkir kertas tanpa cetakan tinta atau cetakan tinta yang lebih sedikit di bagian luar. Pada saat yang sama, kita tidak boleh menggunakan cangkir kertas yang lembap karena akan mudah berjamur jika lembab, dan jika tidak sengaja tertelan jamur dapat membahayakan kesehatan kita.
Kriteria Seleksi | Pemeriksaan Kritis |
Warna | Hindari cangkir ultra-putih |
Fluoresensi | Uji indikasi UV biru |
Struktur | Uji cubit kuat dinding tebal |
Bau | Tolak bau yang menyengat |
Keamanan Tinta | Pencetakan eksternal minimal |
Kekeringan | Hindari risiko jamur pada cangkir yang lembap |